Pembalap F1 Harus Mengenakan Rompi Pendingin Mulai 2026

by -17 Views

Sistem pendingin pengemudi menjadi sorotan dalam balapan F1 GP Qatar 2023 setelah insiden penarikan diri Logan Sargeant, muntahnya Esteban Ocon, dan pingsannya Lance Stroll akibat suhu tinggi. Sebagai respons, FIA mempertimbangkan penggunaan perangkat pendingin udara ersatz namun beralih ke teknologi yang dapat dikenakan seperti Cypher Pro Micro Cooler dari Chillout Motorsports. Proses pengembangan sistem ini melibatkan koneksi antara FIA dan tim-tim F1 untuk memastikan kepatuhan terhadap aturan keselamatan. Sistem ini menggunakan baju dengan tabung dan cairan berpendingin serta prosesor mikro untuk menjaga suhu tubuh pengemudi.

FIA mengumumkan finalisasi sistem pendingin pengemudi, yang diharuskan dipasang pada mobil ketika suhu mencapai 31 derajat Celcius. Sistem ini akan mendukung desain mobil baru untuk musim F1 2026, tetapi untuk musim sebelumnya, pembalap memiliki opsi untuk tidak menggunakannya dan membawa pemberat tambahan sebagai gantinya. Meskipun beberapa pembalap skeptis terhadap kebutuhan akan sistem tersebut, penundaan penerapan wajib memberikan kesempatan untuk penyesuaian lebih lanjut sesuai studi konsep. Keputusan akhir masih menunggu dampak dari pengujian pada musim balapan yang akan datang.

Source link