Balapan Formula E di Cina pada akhir pekan ini menjadi semakin menarik dengan kemenangan Maximilian Guenther untuk DS Penske di Sirkuit Internasional Shanghai. Rekan setimnya, Jean-Eric Vergne, juga memberikan kontribusi yang sama pentingnya dengan menempati posisi kedua. Namun, cuaca di hari Minggu diprediksi akan berubah drastis dengan hujan lebat yang diperkirakan akan turun di seluruh kota. Akibatnya, jadwal balapan pun mengalami perubahan dengan Latihan Bebas 3 dan kualifikasi dimajukan satu jam lebih awal dari jadwal semula.
Jika hujan membuat tidak mungkin untuk menentukan waktu FP3 atau kualifikasi, hasil dari latihan bebas kedua akan digunakan untuk menentukan grid start. Pembalap Antonio Felix da Costa dari tim Porsche akan memulai balapan dari posisi terdepan, sedangkan Taylor Barnard dari tim McLaren akan memulai dari baris terdepan. Keputusan perubahan jadwal ini diambil untuk memastikan keselamatan dan pengalaman penonton, tamu, dan personel terjamin dalam kondisi cuaca yang ekstrem.
Kehadiran Bridgestone sebagai pemasok ban tunggal untuk musim kejuaraan ini yang akan datang menandai era baru untuk Formula E. Sejak debutnya pada tahun 2014, ini akan menjadi pemasok ban ketiga setelah Michelin dan Hankook. Pembalap McLaren, Sam Bird, menyoroti pentingnya ban basah yang sesuai dengan kondisi lintasan untuk memastikan performa optimal. Dengan harapan Gen4 era akan membawa perubahan positif dalam hal penggunaan ban basah yang lebih efektif di Formula E.