Di zaman digital saat ini, ponsel bukan hanya sekadar alat komunikasi tetapi juga menjadi perangkat penting untuk berbagai aktivitas seperti bekerja, belajar, dan hiburan. Namun, seringkali pengguna mengeluhkan baterai cepat habis akibat penggunaan yang intens. Namun, ada berbagai cara untuk menghemat baterai tanpa harus mengorbankan waktu layar atau mematikan aplikasi penting. Dengan pengaturan yang tepat dan kebiasaan yang cerdas, daya tahan baterai bisa ditingkatkan tanpa mengurangi produktivitas atau kenyamanan.
Salah satu penyebab baterai cepat habis adalah tingkat kecerahan layar yang terlalu tinggi. Sebagian besar smartphone saat ini sudah memiliki layar yang cukup terang, jadi mengurangi kecerahan layar bisa membantu menghemat baterai. Selain itu, mengaktifkan mode gelap juga dapat mengurangi konsumsi daya baterai, terutama bagi pengguna ponsel dengan layar AMOLED. Fitur pelacakan lokasi juga dapat menguras daya baterai, sehingga disarankan untuk membatasi akses aplikasi terhadap lokasi.
Selain itu, matikan fitur tambahan seperti Bluetooth, Wi-Fi, GPS, atau NFC jika tidak digunakan untuk menghemat baterai. Fitur Always On Display (AOD) yang praktis juga dapat menguras daya baterai, jadi disarankan untuk mematikannya jika ingin baterai bertahan lebih lama. Dengan tips-tips tersebut, pengguna ponsel dapat menghemat baterai tanpa mengurangi penggunaan sehari-hari.
