Franco Morbidelli terkena penalti dalam dua balapan panjang MotoGP terakhir. Dua akhir pekan lalu di Mugello, pembalap Italia ini bersenggolan dengan Maverick Vinales di Tikungan 4, saat mencoba menyalip pembalap Tech3 KTM tersebut melalui celah yang tidak cukup untuk melakukan manuver. Hal ini mengakhiri hari Minggu pembalap Spanyol itu secara prematur, dan akhirnya Morbidelli dihukum dengan Long Lap Penalty. Di Assen, Morbidelli kembali dihukum saat berselisih dengan rekan setimnya Fabio Di Giannantonio. Mereka hampir bersenggolan di chicane akhir, dan Morbidelli memotong run-off biru sebelum mencapai gravel, mengulangi manuver yang pernah dilakukan Valentino Rossi dan Marc Marquez pada 2015 di titik yang sama.
Panel Stewards MotoGP kemudian menjatuhkan hukuman Long Lap Penalty kepada Morbidelli, yang akhirnya finis di urutan ketujuh dalam balapan, enam detik di belakang rekan satu timnya. Meskipun merasa tidak puas dengan keputusan wasit, Morbidelli menjelaskan bahwa aturan memberikan penalti kepada pembalap yang melebihi batas lintasan karena kesalahannya sendiri, bukan pada pembalap lain yang dipaksa keluar dari lintasan.
Morbidelli mengklaim bahwa hukuman yang diterimanya di Belanda adalah untuk manuver yang sama dengan yang tadi dialaminya di Italia. Ia berharap dapat menjelaskan insiden tersebut kepada rekan setimnya, dan menilai bahwa hal ini hanyalah sebuah insiden balap. Meskipun mengalami penalti, Morbidelli tetap melihat sisi positif dari akhir pekan balap di Assen, di mana dia mencatatkan hasil yang cukup baik meskipun di trek yang sulit baginya. Bagaimanapun, ia kini fokus untuk membuktikan performanya di trek berikutnya, Sachsenring.
