Ai Ogura telah meraih debut yang spektakuler di MotoGP kelas utama bersama Trackhouse Aprilia, tetapi sayangnya pamornya mulai meredup karena cedera. Cedera parah yang dialaminya di Silverstone membuatnya terhenti di pertengahan musim. Meskipun ia terlihat kembali ke jalur yang benar, cedera lain menyerangnya di MotoGP San Marino sehingga membuat pembalap Jepang tersebut melewatkan paruh kedua musim ini. Pasca absen dalam tes di Misano, Ogura juga terpaksa harus menarik diri dari balapan kandangnya, MotoGP Jepang, pada Sabtu karena sakit tangan akibat cedera di Italia. Di Indonesia, ia juga memutuskan untuk tidak membalap sama sekali. Dalam tiga Grand Prix terakhir, ia hanya mampu meraih satu dari 111 poin yang dipertaruhkan, sehingga membuatnya turun ke posisi ke-17 dalam klasemen.
Namun, menjelang GP Australia, Ogura menjalani pemeriksaan medis di klinik sirkuit. Dr. Angel Charte menyatakan bahwa ia dinyatakan bisa mengikuti balapan pada Jumat. Dalam keterangan kepada media, Ai Ogura menjelaskan alasan ketidakhadirannya di Mandalika. Meskipun libur panjang selama dua pekan, Ogura memutuskan untuk tidak memacu motornya di rumah dan lebih banyak melakukan latihan ringan seperti bersepeda. Bagi seorang rider Jepang di tahun pertamanya di MotoGP, harus mengambil keputusan untuk tidak membalap di Motegi memang menunjukkan rasa frustrasi. Ogura sendiri merasa sulit untuk menyelesaikan balapan di tempat terakhir, sehingga dia memilih untuk tidak membalap di hari Minggu untuk menghindari finis di posisi terakhir.
Jadi, dengan alasan yang masuk akal, Ai Ogura memutuskan untuk melewatkan balapan di Motegi dan bersiap untuk balapan berikutnya. Dalam situasinya yang sulit ini, Ogura tetap berusaha menjaga kondisi fisiknya agar dapat kembali ke lintasan balap dengan performa terbaiknya. Selain itu, ketenangan pikiran dan fokus pada pemulihan cedera juga menjadi hal yang sangat penting bagi pembalap Jepang ini. Diharapkan dengan pemulihan yang tepat, Ai Ogura dapat kembali ke jalur kemenangan dan meraih hasil yang memuaskan pada balapan selanjutnya.
