Balikpapan Terus Majukan Ekonomi Kreatif dan Pariwisata Meski Anggaran Terbatas

by -14 Views

Pemerintah Kota Balikpapan tetap semangat meskipun mengalami pemangkasan anggaran fiskal yang signifikan. Melalui Balikpapan Tourism Investment Forum (BTIF) 2025, Pemkot Balikpapan berusaha keras untuk menarik investor, memperkuat sektor ekonomi kreatif, serta menjadikan pariwisata sebagai motor utama pertumbuhan ekonomi daerah.

Meskipun keterbatasan anggaran senilai hampir Rp1 triliun akibat kebijakan efisiensi dari pemerintah pusat, Balikpapan tidak patah semangat. Kepala Bappeda Litbang Kota Balikpapan, Murni, menyatakan bahwa kondisi ini justru menjadi momen penting untuk terus berinovasi dan memperkuat kerja sama dengan investor dan pelaku industri kreatif lokal.

Forum investasi BTIF 2025 difokuskan pada penguatan sektor pariwisata dan industri kreatif sebagai langkah Balikpapan untuk berdiri mandiri dengan ekonomi yang beragam. Kerjasama dengan investor dan pelaku usaha lokal menjadi fokus utama, dengan harapan membangun sinergi yang kuat antara semua pihak terkait.

Dalam rangka promosi balikpapan sebagai destinasi wisata yang menarik, BTIF 2025 menggandeng berbagai kementerian dan melibatkan berbagai komunitas dan sektor swasta. Dengan tema “Harmoni Nusantara”, forum tahun ini digelar dengan lebih matang dan inklusif, dengan kehadiran Dewa 19 sebagai bintang tamu utama yang diharapkan memperluas daya tarik wisata dan investasi Balikpapan.

Meski ruang fiskal terbatas, Pemkot telah menyiapkan agenda besar hingga tahun 2027 dengan harapan kondisi keuangan membaik. Balikpapan Tourism Investment Forum direncanakan sebagai wadah evaluasi dan promosi untuk industri kreatif lokal. Harapan untuk menguatkan posisi Balikpapan sebagai pusat ekonomi kreatif regional melalui sinergi dengan daerah sekitar juga menjadi fokus utama Pemkot. Sinergi antarwilayah diharapkan akan mengangkat ekonomi Balikpapan memasuki level yang lebih tinggi dan berkelanjutan.

Source link