Kampung Malahing Dianugerahi PLTS Baru dengan Dana Sebesar Rp 6,7 Miliar

by -173 Views

BONTANG – Kampung Malahing, Kelurahan Tanjung Laut Indah, Bontang, Kalimantan Timur mengalami keluhan terkait fasilitas pencahayaan. Ini disebabkan oleh kerusakan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang berada di lokasi tersebut.

Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan, Bontang, Much Cholis Edy Prabowo menjelaskan bahwa pada akhir tahun ini akan ada infrastruktur baru.

“Masih dalam proses. Tahapan penandatanganan kontrak akan dilakukan akhir bulan ini,” ungkapnya.

Pagu anggaran sebesar Rp 6,7 miliar telah disiapkan. Dari angka tersebut, akan digunakan untuk pembangunan kayu ulin dan rumah jaga, pembangunan PLTS komunal dengan daya 30 kilowatt peak (KWP), serta penyelenggaraan K3.

Besaran daya tersebut sama dengan sebelumnya. Diharapkan PLTS dapat beroperasi selama 24 jam untuk pemukiman tersebut.

Perbedaannya terletak pada baterai yang digunakan. Sebelumnya menggunakan tipe lama yang jumlahnya banyak dan lebih besar secara ukuran. Sementara sekarang menggunakan jenis lithium yang dianggap lebih awet. Penerangan juga akan menggunakan lampu LED.

Sebelumnya, PLTS Malahing mengalami kerusakan sejak tahun 2018. Fasilitas ini sebenarnya dirakit pada tahun 2013 dan hanya efektif selama lima tahun.

Saat ini, untuk penerangan malam hari, pemukiman di atas laut menggunakan genset dari perusahaan. Durasi penerangan tersebut adalah selama lima jam, mulai dari pukul 18.00 hingga 23.00. Selain itu, warga harus menggunakan lilin atau senter untuk penerangan. (*)

Cek berita, artikel, dan konten lainnya di Google News