BONTANG – Dalam tindakan yang berani menunjukkan loyalitas dan protes, 25 pejabat dari DPC dan PAC PKB Bontang secara bersama-sama mengundurkan diri. Langkah ini dilakukan sebagai respons terhadap pemecatan kontroversial terhadap Basri Rase sebagai Ketua PKB Bontang oleh DPW PKB Kaltim.
Upacara pengunduran diri berlangsung di sekretariat Cabang Barat PKB Bontang di Jalan Brigjend Katamso, Desa Belimbing, pada Sabtu (22/6/2024).
Khoirul Anas, Ketua Cabang Barat PKB Bontang, menyatakan solidaritas mereka dengan Basri Rase, memuji kepemimpinannya yang telah signifikan memajukan partai di bawah naungan Gus Dur.
“Kami ingin tetap setia kepada Ketua kami, Pak Basri. Beliau telah mendorong kemajuan partai kami. Dari tidak memiliki kursi, kami berhasil mendapatkan tiga kursi pada 2019, dan tahun ini kami sudah memastikan empat kursi, yang kami anggap sebagai bukti dari kepemimpinannya yang sukses,” jelasnya.
Sebagai individu yang telah tumbuh di bawah bimbingan Basri Rase, banyak pejabat merasa tergerak untuk mendukung pria yang kini menjabat sebagai Wali Kota Bontang itu. “Kami percaya Pak Basri adalah contoh yang patut ditiru. Kami tidak bisa mengabaikan prestasinya. Keberhasilan berbicara untuk dirinya sendiri,” tambahnya.
Khoirul Anas juga menyatakan bahwa pengunduran diri massal mereka bertujuan untuk berkonsentrasi pada upaya memastikan kemenangan Basri Rase dalam Pemilihan Kepala Daerah Bontang yang akan datang. “Ke depan, kami menantikan petunjuk dari tim kampanye dan pihak pendukung Pak Basri – Chusnul Dhihin,” pungkasnya.
