PRANALA.co – Kabar baik datang dari Desa Sekerat, Kecamatan Bengalon, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur. Sekarang warga desa dapat menikmati listrik dari PLN selama 24 jam penuh.
Peresmian layanan listrik ini dilakukan oleh Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, yang didampingi oleh Manajer PLN UP3 Bontang, Dody Suhendra, dalam acara pembukaan Festival Sekerat Nusantara (FSN) III pada Selasa malam.
Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, merasa bersyukur dan berterima kasih atas upaya PLN yang berhasil menyediakan listrik 24 jam di Desa Sekerat. Namun, ia juga mengingatkan bahwa masih ada 40 desa lain yang belum mendapatkan pasokan listrik, termasuk di Kecamatan Sandaran dan Long Mesangat.
“Pemkab Kutim terus berkomitmen untuk memperhatikan kesejahteraan infrastruktur dasar, terutama listrik untuk masyarakat,” tegasnya.
Bupati Ardiansyah juga mengingatkan warga agar berhati-hati terhadap instalasi listrik lama yang mungkin tidak aman dan berpotensi menyebabkan kebakaran.
Kepala Desa Sekerat, Sunan Dhika, menyambut baik adanya listrik 24 jam dari PLN di desanya. Dia mengatakan bahwa listrik ini akan mendukung perekonomian lokal dan memajukan Desa Sekerat di semua sektor.
“Ada banyak potensi yang dapat mendorong perekonomian lokal. Kami siap memajukan daerah ini dengan pembangunan di semua sektor,” kata Sunan.
Manajer PLN UP3 Bontang, Dody Suhendra, juga mengucapkan selamat kepada warga Desa Sekerat yang kini dapat menikmati listrik 24 jam setelah menunggu selama 79 tahun.
“Pembangunan listrik ini merupakan bagian dari tugas pemerintah untuk memberikan listrik ke desa-desa. Kami berharap semua desa di Kutim segera dapat menikmati listrik sesuai semangat Bupati Kutim,” ungkap Dody.
Dengan adanya listrik 24 jam, perubahan signifikan dirasakan oleh warga Desa Sekerat. Suara bising dari generator yang biasanya terdengar kini menghilang, udara menjadi lebih bersih, dan biaya listrik jauh lebih hemat. Pembangunan infrastruktur listrik ini mencakup 7 kilometer jaringan dengan kekuatan 700 kilo volt amphere (Kva).
Dengan langkah ini, PLN berharap dapat terus memperluas jangkauan listrik di seluruh wilayah Kutai Timur. “Kami masih menyediakan listrik untuk 120 rumah di Desa Sekerat, sementara 500 rumah lainnya akan dilayani secara bertahap,” tambah Dody. (*)
*) Ikuti berita terbaru PRANALA.co di Google News [di sini](https://news.google.com/publications/CAAqBwgKMIm9twswltjOAw?hl=id&gl=ID&ceid=ID%3Aid) dan jangan lupa diikuti.
