Anak di Samarinda Nyaris Membunuh Ibu Kandungnya karena Piring Belum Dicuci

by -69 Views

SAMARINDA – Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) mengejutkan terjadi di Samarinda. Seorang ibu berusia 58 tahun hampir kehilangan nyawanya di tangan anak kandungnya sendiri.

Peristiwa memilukan itu terjadi di Jalan Padat Karya, Kecamatan Samarinda Utara, Jumat (9/8/2024) sekira pukul 11.00 Wita.

Perempuan yang dikenal dengan inisial AR, mengalami kekerasan fisik yang sangat parah dari putranya, SK (36).

Insiden ini dipicu oleh masalah sepele: AR dianggap belum mencuci piring yang menumpuk sejak malam sebelumnya.

Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli, melalui Kapolsek Sungai Pinang, AKP Rachmat Aribowo, menjelaskan bahwa SK yang tersulut emosi, melakukan tindakan kekerasan saat AR sedang beristirahat di ruang keluarga.

“Pelaku (SK) membanting, mencekik, dan membenturkan kepala ibunya ke lantai. Pukulan bertubi-tubi itu menyebabkan korban pingsan,” ungkap AKP Rachmat Aribowo.

Beruntung, suami korban, JP, yang berada di lokasi, segera menghentikan aksi brutal tersebut. JP langsung melaporkan kejadian tersebut pada hari yang sama sekitar pukul 14.00 Wita. Setelah adanya bukti visum dan pemeriksaan saksi, pelaku SK segera diamankan oleh pihak kepolisian.

SK kini dihadapkan pada pasal 44 ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga.

“KDRT adalah tindakan yang sangat kami sesalkan dan akan kami tindak lanjuti dengan serius, terutama karena korban adalah ibu kandungnya sendiri,” tegas AKP Rachmat Aribowo. (*)