BONTANG – Setelah merampungkan pemeriksaan kesehatan bagi para bakal pasangan calon (bapaslon) Pilkada Bontang selama dua hari, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Taman Husada selanjutnya bakal menggelar rapat pleno bersama tim dokter dan tim kesehatan lainnya, terkait hasil dari seluruh rangkaian pemeriksaan tersebut. Hal itu disampaikan dr Suhardi, Direktur RSUD Taman Husada Bontang.
“Rencana kami awalnya pleno dilakukan tanggal 3-4 September, namun karena ini dipercepat, jadi rencananya kami pleno di tanggal 1 September. Senin (2 September) dan hasilnya kami serahkan ke KPU,” ungkapnya saat dikonfirmasi, Sabtu (31/8/2024).
Nantinya, kata dia, yang akan mengumumkan bapaslon layak atau tidak layak adalah KPU Bontang. Hasil yang disampaikan ke KPU pun bersifat kesimpulan, sedangkan untuk riwayat detail penyakit, akan disampaikan langsung ke pribadi masing-masing bapaslon.
Terkait proses pemeriksaan, sambung dr Suhardi, seluruh bapaslon mendapatkan perlakuan yang sama. Yang membedakan hanya di bapaslon wanita, yakni terdapat tambahan pemeriksaan kehamilan (USG) dan Pap Smear untuk mendeteksi kanker serviks.
Diketahui, pemeriksaan terdiri dari kesehatan jasmani, kesehatan rohani, dan pemeriksaan terkait dengan penyalahgunaan narkotika dan zat adiktif lainnya. Terdapat empat bapaslon yang mengikuti pemeriksaan Kesehatan di RSUD Taman Husada Bontang.
Antara lain pasangan Sutomo Jabir-Nasrullah, Neni Moerniaeni-Agus Haris, Najirah-Muhammad Aswar, dan Basri Rase-Chusnul Dhihin. Mereka menjalani pemeriksaan selama dua hari dari Jumat (30/8/2024) dan berakhir Sabtu (31/8/2024).
Di akhir sesi pemeriksaan kesehatan usai seluruh bapaslon mengikuti konferensi pers, RSUD Taman Husada turut menyerahkan bingkisan atau cinderamata kepada seluruh bapaslon berupa mug atau cangkir dengan gambar khas rumah sakit. (ADS/RSUD BONTANG)
*) Ikuti berita terbaru PRANALA.co di Google News ketuk link ini dan jangan lupa difollow