Tragedi Kapal Tenggelam di Bontang: Pemancing Tewas, Hilang

by -4 Views

Sebuah insiden tenggelamnya kapal terjadi di perairan Bontang pada Sabtu malam (21/12/2024) yang melibatkan tiga orang nelayan. Dalam kejadian tersebut, satu korban berhasil ditemukan selamat, satu meninggal dunia, dan satu lainnya masih dalam pencarian. Kukuh, seorang nelayan asal Tanjung Laut Indah, selamat setelah menggunakan jaket pelampung dan ditemukan oleh kapal nelayan KM Hilmiatiku pada Minggu pagi (22/12/2024). Bersama dengan Kukuh, jenazah korban lain yang ditemukan juga dievakuasi.

Kukuh menceritakan bahwa badai tiba-tiba melanda kapal saat berada di sekitar Rig Kerindingan dan Rig Segajah sekitar 20 mil laut dari Pelabuhan Tanjung Limau. Kapal tenggelam akibat air yang masuk ke dalamnya. Dalam keadaan mendesak, Kukuh menggunakan jaket pelampung sementara dua temannya tidak sempat melakukannya. Upaya penyelamatan terhadap Nardi tidak berhasil sehingga akhirnya ia meninggal dunia. Saat ini, upaya pencarian terhadap Gaffar yang juga masih dalam keadaan hilang terus dilakukan oleh tim gabungan.

Sebelum insiden terjadi, ketiga korban berangkat dari Pelabuhan Tanjung Limau pada Sabtu sore menuju perairan Timur Laut Bouy O untuk memancing. Namun, saat cuaca memburuk secara tiba-tiba pukul 22.30 WITA, kapal mereka tidak mampu bertahan dan tenggelam. Pihak kepolisian dan tim SAR telah melakukan langkah-langkah dalam penanganan insiden ini, termasuk pemeriksaan terhadap korban selamat dan mengimbau para nelayan untuk selalu memeriksa kondisi cuaca sebelum melaut serta memastikan kelengkapan peralatan keselamatan. Upaya pencarian korban hilang terus dilakukan dengan harapan cuaca bersahabat agar proses pencarian dapat berjalan lancar.