Nico Hulkenberg mengalami kesulitan di F1 GP Bahrain setelah mesinnya didiskualifikasi karena papan skid terkikis di bawah ketebalan minimum yang diizinkan. Hal ini merupakan kali kedua dalam musim ini sebuah mobil terdiskualifikasi karena alasan tersebut. Tim Sauber mengakui kesalahan dan menyesalkan insiden tersebut, meskipun berpendapat bahwa sirkuit yang bergelombang di Bahrain menjadi faktor yang memperumit situasi. Meskipun begitu, mereka tidak mencari-cari alasan dan berkomitmen untuk tidak mengulangi kesalahan tersebut.
Pembalap asal Jerman ini menggunakan set-up yang berbeda dengan rekan setimnya, Gabriel Bortoleto, sehingga mengalami insiden tersebut. Sauber mengakui bahwa mereka masih jauh dari mendapatkan poin di musim ini, terutama setelah performa yang kurang memuaskan di Bahrain. Kualifikasi menjadi krusial untuk tim ini, dan dengan jendela performa mobil yang semakin sempit, mereka harus bekerja ekstra keras untuk mencapai hasil yang lebih baik.
Meskipun mengalami kendala, Sauber yakin sang pembalap, Nico Hulkenberg, adalah salah satu yang terbaik dan mampu memberikan hasil yang lebih baik jika memulai balapan dari posisi yang lebih baik. Tim berkomitmen untuk meningkatkan kinerja mereka dengan menemukan perubahan teknis yang diperlukan dengan cepat. Meskipun demikian, Sauber belajar dari kesalahan mereka dan berusaha keras agar hal serupa tidak terulang di masa depan.