Pekerjaan proyek drainase di kawasan Sungai Dahlia, Kelurahan Satimpo, Kota Bontang, Kalimantan Timur, mulai terlihat aktif dalam dua pekan terakhir. Dengan anggaran hampir Rp27 miliar dari pemerintah, proyek ini bertujuan menyelesaikan saluran drainase yang sudah separuh jalan sejak tahun lalu. Tahun sebelumnya, bagian kiri jembatan Simontampubolon hingga SD HOP sudah selesai, dan tahun ini, bagian kanan dan sisa bagian kiri akan diselesaikan. Target penyelesaian proyek ini adalah akhir Desember 2025.
Edi Suprapto, Kepala Bidang Sanitasi, Air Minum, dan Sumber Daya Air Dinas PUPR Bontang, memastikan bahwa pekerjaan telah dimulai dengan material precast dan lapangan pekerjaan sudah berjalan selama dua minggu. Meskipun target penyelesaian tetap di akhir tahun, faktor cuaca tetap dipertimbangkan. Namun, terdapat tantangan terkait beberapa rumah warga yang berdiri dekat dengan turap sungai yang berpotensi menghambat pekerjaan. Koordinasi dilakukan dengan Kelurahan Satimpo untuk mencari solusi terbaik.
Proyek ini tidak hanya sebagai proyek pembangunan biasa, tetapi memiliki tujuan yang jelas yaitu mencegah banjir di sekitar Sungai Dahlia yang rawan genangan saat hujan deras. Pemerintah menjanjikan penjelasan detail kepada warga yang terdampak langsung, dan jika diperlukan rekondisi lahan, rencana tersebut akan disampaikan secara terbuka. Diharapkan kerja sama dari masyarakat dalam tidak membangun di bantaran sungai untuk keselamatan bersama.
