Pemberian diskon tiket kapal sebesar 50 persen oleh pemerintah telah membawa dampak positif terhadap lonjakan jumlah penumpang di Pelabuhan Semayang Balikpapan. Pada bulan Juni 2025, total penumpang mencapai 20.249 orang, yang merupakan lonjakan signifikan. Momentum libur sekolah dan minat masyarakat yang tinggi untuk bepergian ke berbagai daerah di Indonesia juga turut mempengaruhi peningkatan ini.
Ridwan Mandaliko, Kepala Cabang PT Pelni Balikpapan, menjelaskan bahwa peningkatan penumpang terbesar terjadi pada rute yang berangkat ke beberapa daerah di Indonesia. Program pemerintah memberikan potongan harga tiket sebesar 50 persen mulai tanggal 5 Juni hingga 31 Juli 2025, sebagai bagian dari stimulus ekonomi untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional.
Menanggapi lonjakan penumpang, Pelni telah bersiap dengan menyiapkan tiga armada utama, yaitu KM Dorolonda, KM Bukit Siguntang, dan KM Lambelu, yang melayani rute dari Balikpapan ke berbagai wilayah di Indonesia. Hal ini dilakukan untuk memastikan kenyamanan dan keselamatan penumpang selama perjalanan laut.
Selain mendukung mobilitas masyarakat, program ini juga diharapkan dapat merangsang pertumbuhan ekonomi di daerah tujuan, terutama di kawasan Indonesia timur yang sangat bergantung pada jalur laut. Keberadaan program diskon tiket ini telah memberikan dampak positif yang signifikan, dengan peningkatan jumlah penumpang sebesar 18 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Semua upaya yang dilakukan bertujuan untuk memberikan pengalaman perjalanan yang baik dan mendukung pemulihan ekonomi nasional.
