Mimpi Indonesia Menjadi Raksasa Baterai Bisa Terwujud dalam 10 Tahun Mendatang

by -159 Views

Indonesia Berharap Jadi Raja Baterai Kendaraan Listrik Dunia pada 2034

Jakarta, CNBC Indonesia – Indonesia bercita-cita menjadi raja baterai kendaraan listrik di dunia sebentar lagi akan tercapai. Hal tersebut seiring dengan produksi baterai dari Indonesia Battery Corporation (IBC) sebesar 50 Giga Watt hour (GWh) di tahun 2034 mendatang.

Direktur Indonesia Battery Corporation (IBC), Toto Nugroho mengatakan berdasarkan roadmap atau peta jalan yang telah disusun, pihaknya menargetkan produksi baterai sebesar 10 GWh pada 2024. Selain itu, pada periode tersebut, pihaknya juga menargetkan pembangunan stasiun penukaran baterai listrik sekitar 5.000 unit.

Ini dilakukan untuk mencapai target bauran energi baru dan terbarukan sebesar 13% pada tahun 2024. “Nah di 2034 ini yang bisa kita lihat bahwa Indonesia memproduksi sekitar 50 GWh baterai. Ini untuk roda 2 dan roda 4 dan juga untuk Energy Storage System (ESS),” kata dia dalam RDP bersama Komisi VII, Senin (27/11/2023).

Menurut Toto, pembangunan Sistem Penyimpanan Energi atau Energy Storage System (ESS) cukup penting dilakukan untuk mendukung pengembangan energi baru dan terbarukan (EBT) di Indonesia.

“Bahwa kita, IBC berperan dalam mendukung tujuan NZE melalui adopsi ESS yang sebenarnya sangat strategis untuk EBT kita hingga 3,5 GWh untuk tahun 2030,” katanya.

Adapun pada periode 2034 mendatang, pihaknya juga telah memetakan untuk pembangunan stasiun pengisian baterai kendaraan listrik sejumlah 11 ribu unit dan stasiun penukaran baterai hingga 119 ribu unit.

“Ini yang kami kerjakan juga tentunya dengan support dari teman-teman PT Antam, bagaimana kita melakukan hilirisasi dari hulu sampai hilir, sehingga produksi baterai, baik untuk ESS ataupun untuk EV terjadi di Indonesia dengan melakukan hilirisasi tambang dari Antam dan ini kerjasama yang saat ini sudah dikerjakan, terutama dengan CATL,” kata dia.
(Gambas:Video CNBC)

Artikel Selanjutnya
Top! Setengah Pasokan Baterai EV Dunia Bakal dari RI
(pgr/pgr)