Pemerintah Kota Samarinda siap melaksanakan program Makan Bergizi Gratis untuk meningkatkan kesehatan siswa dan mendukung ekonomi lokal. Wali Kota Samarinda, Andi Harun, menyampaikan hal ini dalam acara Dialog Publik di TVRI Kalimantan Timur. Respons program ini positif, dengan kesiapan strategis dan kerjasama dengan ahli gizi serta koki profesional untuk menjamin kualitas makanan. Langkah teknis sudah diatasi, termasuk kerjasama dengan TNI. Koordinasi regional penting untuk menyelaraskan teknis dan anggaran program, mengingat perbedaan kemampuan anggaran antar daerah.
Program ini akan menjangkau 134 ribu siswa di Samarinda dengan persiapan fasilitas yang sudah dilakukan. Anggaran makan per siswa ditetapkan Rp15.000 per porsi, dengan tujuan mencukupi kebutuhan gizi dan membangun karakter siswa. Jadwal makan siang diatur agar tidak mengganggu proses pembelajaran. Dukungan penuh TNI terhadap program ini, dengan dapur umum milik TNI mampu melayani ribuan siswa per unit. Bahan pangan lokal diutamakan untuk mendukung ketahanan pangan, dengan keyakinan bahwa kualitas makanan sudah terjamin oleh Badan Gizi Nasional.
Program ini tidak hanya menargetkan peningkatan kesehatan siswa, tetapi juga ingin berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi masyarakat. Melalui pelibatan pihak swasta dan penggunaan bahan pangan lokal diharapkan menciptakan efek positif bagi perekonomian daerah.