Oscar Piastri mengalami kecelakaan di Grand Prix Azerbaijan pada lap pertama setelah start yang buruk. Pembalap asal Australia itu harus mengakhiri catatan positif 34 balapan tanpa poin. Meskipun memulai balapan dari posisi kesembilan, Piastri mengalami insiden saat berjuang untuk menghindari anti-stall, membuatnya tergelincir ke belakang. Di Tikungan 5, Piastri kehilangan kendali dan menabrak pembatas di sisi luar tikungan. Insiden ini memaksa perlombaan untuk dikibarkan bendera kuning, yang kemudian Alex Albon dan Esteban Ocon memanfaatkannya untuk melakukan pitstop cepat.
Kommentar dari Karun Chandhok dari Sky Sports menyebutkan bahwa Piastri hanya terkunci sebelum menabrak pembatas, sesuatu yang tidak terjadi sepanjang akhir pekan. Bernie Collins juga menambahkan bahwa Piastri tampak melompat sedikit saat start sebelum kehilangan posisi. Meskipun Piastri dikenakan penalti karena jump start, hal itu tidak mempengaruhi hasil di Grand Prix Singapura.
Sebelum kecelakaan, Piastri memasuki akhir pekan dengan keunggulan 31 poin dari rekan setimnya, Lando Norris. Namun, jika Norris berhasil finis di depan, selisih antara keduanya hanya tinggal enam poin. Ini merupakan kesempatan bagi Norris untuk semakin mendekati gelar juara F1 2025. Selain itu, akhir pekan yang sulit juga dialami oleh kedua pembalap McLaren, dengan Piastri berjuang dengan masalah power unit dan kecelakaan di sesi kualifikasi.
Meskipun Piastri merasa lebih percaya diri dalam balapan, ia mengaku berusaha terlalu keras di Tikungan 3. Meski ada beberapa pertimbangan untuk penampilan sebelumnya, Piastri tetap kecewa dengan penampilannya. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun memiliki potensi, kendala-kendala tertentu masih dapat membuatnya bermasalah di lintasan.
