Kejadian tragis tanah longsor di Samarinda Utara pada Senin menyisakan duka mendalam. Sebuah keluarga di RT 22, Kelurahan Lempake menjadi korban ketika rumah mereka tertimbun longsoran. Hamdana, seorang ibu dengan empat anak, bersama tiga anaknya, tidak memiliki kesempatan untuk menyelamatkan diri dari bencana tersebut. Tim pencarian dan penyelamatan yang terdiri dari berbagai instansi dan relawan bekerja keras sejak pagi, menggunakan alat berat untuk mencari korban yang masih tertimbun. Setelah upaya panjang, Hamdana ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa, menyebabkan tangisan haru dari keluarga dan warga sekitar. Saat ini, tiga korban lainnya masih belum ditemukan, dengan tim SAR terus berusaha tanpa kenal lelah. Pemerintah Kota Samarinda mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan, khususnya di kawasan rawan longsor, selama musim hujan. Proses pencarian korban diperkirakan akan terus dilakukan hingga malam, sementara harapan semua orang terletak pada keselamatan ketiga korban yang masih belum ditemukan. Seluruh masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan mematuhi instruksi petugas demi keselamatan bersama.
Tragedi Longsor Samarinda: Ibu Ditemukan Tewas, 3 Anak Hilang
