Pemerintah kembali memberikan bantuan subsidi upah (BSU) mulai Juni 2025 sebagai bagian dari paket stimulus ekonomi untuk pekerja bergaji rendah dan guru honorer. Meskipun besaran bantuan belum diumumkan, program ini bertujuan untuk menjaga daya beli masyarakat agar pertumbuhan ekonomi tetap stabil. Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan bahwa stimulus kali ini difokuskan pada konsumsi rumah tangga karena tidak ada momen besar seperti libur Lebaran atau tahun baru. Selain BSU, pemerintah juga memperpanjang diskon iuran Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) untuk sektor padat karya guna mendukung industri dan sektor informal.
Ada enam stimulus ekonomi lain yang akan diberlakukan pada Juni 2025, termasuk diskon listrik, transportasi, tambahan bantuan sosial, potongan tarif tol, dan subsidi upah bagi pekerja dengan gaji di bawah Rp3,5 juta serta guru honorer. Tujuan dari stimulus ekonomi ini adalah meningkatkan daya beli masyarakat, menjaga pertumbuhan ekonomi nasional, dan memberikan dukungan kepada sektor-sektor yang terdampak. Dengan berbagai program ini, diharapkan ekonomi nasional tetap stabil dan produktif. Jadi, bagi Anda yang memenuhi syarat, manfaatkanlah berbagai stimulus ekonomi ini untuk memperbaiki kondisi keuangan anda.